2024-12-08
Google Earth

Late Night Tech –  fashiontrendwalk.com – Google Earth: Jelajahi Dunia Dengan Perjalanan Waktu Virtual. Google Earth, platform pemetaan digital dari Google, terus berinovasi untuk memberikan pengalaman yang lebih mendalam kepada para penggunanya. Baru-baru ini, Google Earth memperkenalkan fitur baru yang memungkinkan pengguna melakukan “flashback” atau perjalanan waktu dengan melihat perubahan lokasi hingga 80 tahun yang lalu. Fitur ini memberikan akses visual ke arsip peta dan foto satelit dari berbagai periode waktu. Memungkinkan pengguna untuk menjelajahi sejarah dan perubahan geografis yang terjadi di berbagai belahan dunia.

Mengintip Perubahan Wajah Bumi dengan Fitur Flashback

Fitur ini dikenal dengan nama Timelapse, dan sebelumnya telah tersedia untuk beberapa periode waktu tertentu. Namun, Google Earth kini telah memperluas jangkauannya hingga hampir 80 tahun ke belakang, yang berarti pengguna dapat melihat bagaimana perubahan signifikan terjadi di berbagai lokasi, termasuk urbanisasi, deforestasi, perubahan garis pantai, hingga perkembangan infrastruktur.

Misalnya, pengguna dapat melihat bagaimana Jakarta telah berubah dari kota yang masih memiliki banyak ruang hijau di tahun 1940-an menjadi pusat urbanisasi yang padat seperti sekarang. Atau, bagaimana sungai-sungai besar seperti Sungai Nil di Mesir mengalami perubahan pola aliran karena pembangunan bendungan dan pemanfaatan sumber daya air yang intensif. Dengan fitur flashback ini, Google Earth memberikan cara yang interaktif dan visual untuk memahami sejarah dari perspektif geografi.

Teknologi di Balik Fitur Flashback

Pengembangan fitur ini didukung oleh kolaborasi Google dengan lembaga riset dan arsip sejarah. Seperti NASA, United States Geological Survey (USGS), dan Arsip Nasional dari berbagai negara. Selain itu, Google juga menggunakan teknologi Machine Learning (ML) untuk menyelaraskan gambar dari waktu yang berbeda agar dapat ditampilkan secara presisi.

Google Earth memanfaatkan data dari arsip citra satelit yang dikumpulkan selama puluhan tahun, serta peta-peta lama yang telah didigitalisasi. Beberapa sumber data yang digunakan termasuk citra satelit dari Landsat dan Sentinel. Melalui proses pengolahan data yang kompleks, Google Earth mengintegrasikan citra-citra ini sehingga pengguna dapat melihat transformasi lanskap dalam kurun waktu puluhan tahun, bahkan di beberapa lokasi tertentu, lebih dari 80 tahun.

Lihat Juga  Qualcomm Akuisisi Intel: Industri Semikonduktor Bergejolak

Google Earth

 

Manfaat Fitur Flashback untuk Berbagai Kalangan

Fitur ini dapat memberikan banyak manfaat bagi berbagai kalangan. Berikut beberapa contoh aplikasinya:

  1. Pendidikan dan Riset Ilmiah: Fitur flashback dapat digunakan sebagai alat bantu visual untuk mempelajari sejarah, perubahan lingkungan, urbanisasi, dan dampak perubahan iklim. Mahasiswa dan peneliti dapat memanfaatkan fitur ini untuk menganalisis perubahan ekosistem, penurunan luas hutan, serta pergerakan garis pantai akibat erosi.
  2. Perencanaan Perkotaan dan Pengembangan Wilayah: Para perencana tata kota dapat memanfaatkan fitur ini untuk melihat perkembangan wilayah dan infrastruktur dalam kurun waktu tertentu. Data ini berguna untuk merencanakan pembangunan masa depan dan memperhitungkan perubahan yang telah terjadi di masa lalu.
  3. Kampanye Lingkungan: Aktivis lingkungan dapat menggunakan fitur flashback untuk menunjukkan perubahan dramatis akibat aktivitas manusia, s.eperti deforestasi, penggundulan hutan, dan pencairan es di Kutub. Dengan data visual yang jelas, mereka dapat membuat kampanye yang lebih meyakinkan dan informatif.
  4. Masyarakat Umum dan Pecinta Sejarah: Masyarakat umum yang tertarik dengan sejarah atau sekadar ingin melihat bagaimana kota atau kampung halaman mereka. Berubah dapat memanfaatkan fitur ini untuk menjelajahi masa lalu dan mengamati perbedaan lanskap dari waktu ke waktu.

Cara Menggunakan Fitur Flashback di Google Earth

Untuk menggunakan fitur flashback ini, pengguna dapat membuka aplikasi Google Earth di komputer atau perangkat mobile. Setelah itu, pilih opsi “Voyager” atau fitur “Timelapse” di bagian menu. Pengguna dapat mencari lokasi tertentu yang ingin dilihat, lalu mengatur kurun waktu yang ingin dieksplorasi. Pada beberapa lokasi, Google Earth juga menyediakan narasi interaktif yang menjelaskan perubahan besar yang terjadi pada daerah tersebut.

Dengan tampilan antarmuka yang mudah digunakan, pengguna dapat dengan cepat menggeser garis waktu untuk melihat transformasi yang terjadi. Fitur ini memberikan pengalaman yang interaktif dan informatif, di mana pengguna bisa merasakan “perjalanan waktu” hanya dengan beberapa klik.

 

 

Tantangan dan Pengembangan Selanjutnya

Meskipun fitur flashback ini sangat menarik dan bermanfaat, ada beberapa tantangan yang masih harus dihadapi oleh Google Earth. Misalnya, tidak semua wilayah memiliki data arsip yang lengkap, terutama daerah-daerah yang terpencil atau wilayah yang belum didokumentasikan dengan baik. Selain itu, kualitas gambar yang lebih lama mungkin tidak sejelas citra modern. Sehingga Google perlu terus memperbarui dan menyempurnakan tampilan agar pengguna mendapatkan pengalaman visual yang optimal.

Ke depannya, Google Earth berencana untuk memperluas cakupan fitur ini. Dengan menambah lebih banyak data dari periode waktu yang lebih awal. Serta mengembangkan teknologi untuk menyelaraskan gambar agar lebih akurat dan detail. Dengan demikian, fitur ini dapat terus memberikan wawasan yang berharga bagi para pengguna di seluruh dunia.

Kesimpulan

Fitur flashback baru dari Google Earth merupakan inovasi yang memungkinkan kita untuk melihat bagaimana wajah bumi berubah dalam kurun waktu hingga 80 tahun yang lalu. Dengan menggabungkan data dari berbagai sumber arsip dan teknologi pemetaan canggih. Google Earth memberikan cara baru untuk mempelajari sejarah, memahami perubahan lingkungan, dan merencanakan masa depan dengan lebih baik. Fitur ini tidak hanya menarik dari segi visual, tetapi juga berperan penting dalam mempromosikan kesadaran akan perubahan yang terjadi di planet kita.

We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications